Ustad Kece Penista Agama Asal Pangandaran Agar Dipenjarakan

    Ustad Kece Penista Agama Asal Pangandaran Agar Dipenjarakan
    Ustad Kece Sang Penista Agama Asal Pangandaran

    PANGANDARAN - Tersangka kasus penistaan agama yakni Muhammad Kece yang telah Mabes Polri tangkap asalnya ternyata dari Kabupaten Pangandaran.

    Pria yang bernama asli Kasman bin Suned ini tepatnya berasal dari Dusun Burujul Desa Limusgede Kecamatan Cimerak.

    Ia sejak dulu memang sering mengutarakan pemahaman yang menyimpang. Sehingga menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

    Selain itu, warga juga menuduhnya sebagai missionaris yang mengganggu akidah umat Islam di lingkungannya.

    Kapolsek Cimerak Iptu Umun mengatakan, sejak tahun 2007 Muhammad Kece sudah tidak tinggal di Desa Limusgede. “Ia sudah terusir dari kampungnya, ” ujarnya via telepon kepada wartawan, Jumat (27/8/2021).

    Polsek Cimerak pun sempat melakukan penyelidikan terkait hal ini, sebelum tim Dirtipidsiber Bareskrim berhasil menangkap tersangka di Bali.

     “Asalnya memang benar dari sini (Limusgede). Tapi menurut keterangan Kades setempat, ia sudah pindah domisili. Keluarganya (adiknya) masih ada di sini, ” jelasnya.

    Muhammad Kece saat masih tinggal di Pangandaran, di lingkungannya melakukan kegiatan yang mengganggu akidah umat Islam. Ia kerap menyebarkan pemahaman menyimpang.

    Banyaknya yang mencari profil Muhammad Kace, karena Ia telah melakukan siaran langsung yang menyebutkan Nabi Muhammad SAW .dikerubungi oleh jin,

    Pada waktu yang sama, dalam siaran langsungnya Muhammad Kace juga menyatakan tidak lagi mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.

    Karena menurut Kace, Ia merasa tidak ada ayat yang menyebutkan Rasulullah dekat dengan Alloh SWT.

    Akibat ulah yang dilakukannya tersebut Muhammad Kace informasinya semakin banyak dicari oleh netizen yang penasaran dengan latar belakangannya.

    Kemudian, Kace juga melakukan klarifikasi, yang menyampaikan apa yang terkandung dalam ayat kitab suci tersebut.

    Yang dimaksud adalah surat Al-Jinn, yang diterjemahkan, sesungguhnya ketika hamba Allah (Nabi Muhammad) berdiri menyembahNya mereka (jin-jin) itu berdesakan mengerumuninya.

    Kini Muhammad Kace mendapatkan kecaman dari berbagai pihak, dan netizen adalah yang pertama atau terdepan mengecam Muhammad Kace.

    Penyebabnya adalah karena Muhammad Kace dianggap melakukan penistaan agama yaitu penghinaan kepada Nabi Muhammad SAW dan Agama Islam secara umum.

    Bahkan informasi tersebut dikabarkan sudah terdengar pada Ustaz Yusuf Mansyur dan  dia meminta Muhammad Kace segera dipenjarakan .(***)

    PANGANDARAN CIMERAK AGAMA AKIDAH
    Nanang Suryana Saputra

    Nanang Suryana Saputra

    Artikel Sebelumnya

    Polres Ciamis Gelar Rakor Rencana Pengamanan...

    Artikel Berikutnya

    Amin

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Persit Kartika Chandra Kirana Gelar Pertandingan Voli di Mapuspenerbad Pondokcabe, Pererat Silaturahmi dan Bangun Komunitas Sehat
    Sub Satgas Penyelundupan TNI Gagalkan Berbagai Aksi Ilegal di Perbatasan Wilayah Indonesia
    Kapusjaspermildas TNI Buka Pertandingan Futsal Antar Staf Umum Mabes TNI Tahun 2024
    Panglima TNI Hadiri Fire Power Demo (FPD) Dalam Latihan Angkasa Yudha 2024
    Pastikan Tepat Sasaran, Tim Wasev Mabes TNI Tinjau Hasil Opster di Kodim 0829/Bangkalan

    Ikuti Kami